Kopi

KOPI ARABIKA JAWA BARAT


Kopi Arabika Java Preanger

Nama java preanger sebenarnya karena pada saat itu masih di bawah pemerintahan Belanda dan kopi tersebut tumbuh di Priyangan. Kopi arabika jawa barat ini disebut sebagai kopi tertua dan menjadi asal muasal perkebunan kopi di Indonesia.
Java preanger juga sering disebut kopi malabar karena bibit kopinya dibawa langsung oleh Belanda dari Malabar, India. Kopi ini memiliki aroma caramel yang cukup kuat dan karakter ringan serta lembut. Selain rasa manis yang sangat kuat, tingkat keasaman dari kopi arabika ini juga tidak kalah kuat. Memiliki aroma wangi bunga yang berguna untuk relaksasi ketika seseorang menghirupnya.

Kopi Arabika Papandayan

Kopi arabika papandayan di tanam di sekitaran gunung papandayan diatas ketinggian 700- 1700 mdpl dengan suhu udara kira- kira 16- 20°C. Lokasi perkebunannya dekat dengan objek wisata Taman Wisata Alam Gunung Papandayan.
Kopi ini memiliki aroma yang merangsang apalagi jika disajikan dalam bentuk tubruk. Arabika papandayan memiliki kandungan kafein sebesar 1,4% dan memiliki citarasa caramel yang lembut dan tingkat keasaman medium dan dominan dalam setiap sesapan kopinya.

Kopi Arabika Cikuray

Kopi arabika jawa barat terbaik selanjutnya adalah arabika cikuray. Untuk kopi ini di tanam di sekitar dataran tinggi gunung Cikuray Garut dengan ketinggian sekitar 2820 mdpl. Kopi arabika cikuray memiliki aroma yang sangat kuat dan ‘kayu’ sekali. Kopi ini memiliki tingkat keasaman yang medium, sama dengan kopi- kopi sebelumnya.
Selain itu tekstur yang dimiliki oleh kopi arabika cikuray adalah lebih bold atau kental jika dibanding dengan kopi arabika dari daerah lain. Sehingga tentu saja menambah kenikmatan dan sensasi kopi yang sesungguhnya ketika meminumnya.

Kopi Arabika Talaga Bodas

Kopi arabika jawa barat yang satu ini tidak terlalu dominan jika dibandingkan dengan kopi arabika papandayan dan cikuray baik itu dari tingkat keasaman maupun tekstur kopinya. Namun kopi yang ditanam di sekitaran Talaga Bodas ini akan menghasilkan rasa yang pas apabila dicampur dengan jenis arabika yang lebih strong.
Dengan begitu maka tekstur maupun tingkat keasaman dari arabika talaga bodas akan meningkat. Sebenarnya jenis kopi ini malah akan aman dan cocok dikonsumsi bagi penderita maag karena tingkat keasaman yang rendah itu berarti tidak akan berpengaruh terhadap lambung.

Kopi Arabika Samarang

Jenis kopi arabika satu ini ditanam di suatu wilayah kecamatan sebelah barat Garut dengan ketinggian sekitar 1200 mdpl. Kopi arabika samarang di sangrai bijinya terlebih dahulu agar terjadi perubahan kimiawi sehingga akan mengeluarkan aroma yang harum.
Kopi arabika ini memiliki karakter rasa yang manis dan terdapat rasa anggur dan lemon ketika menyesapnya. Jika ingin menyeduh kopi arabika samarang ini sebaiknya biji yang telah dipanggang segera dihaluskan dan digunakan agar kesegarannya lebih terasa. Sehingga rasa khas dari kopi samarang akan semakin kuat.

Kopi Arabika Pangauban

Kopi ini ditanam di sebuah desa Pangauban, kecamatan Cisurupan, kabupaten Garut dengan ketinggian hampir sama dengan area perkebunan kopi arabika samarang yaitu mencapai sekitar 1200 mdpl. Untuk kopi arabika pangauban ini memiliki kekentalan yang dominan jika dibandingkan kopi- kopi yang telah disebutkan diatas. Selain itu tingkat keasaman yang dimiliki kopi arabika pangauban juga hampir sama dengan kopi arabika papandayan yaitu medium.
Nah itulah 6 kopi arabika jawa barat yang memiliki kualitas terbaik. Jenis- jenis kopi diatas bahkan telah masuk ke pasar internasional sebagai salah satu komoditas ekspor yang dimiliki negara Indonesia. Dengan begitu tentu akan meningkatkan ekonomi petani kopi karena merasa kerja kerasnya terbayarkan dengan pasar produk yang tidak hanya mencakup nasional namun juga internasional.
1 Komentar untuk "KOPI ARABIKA JAWA BARAT"

Back To Top